BBS.COM | SUMUT – Kolaborasi Toba Caldera UGG dan KMDT: Upaya Pelestarian Danau Toba. Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut), Effendy Pohan, menyaksikan penandatanganan kerja sama dan kesepahaman antara Toba Caldera Unesco Global Geopark (UGG), Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT), serta sejumlah universitas. Acara ini berlangsung di Aula Bappelitbang Sumut sebagai bentuk komitmen dalam menjaga kawasan Danau Toba sebagai warisan dunia.
Upaya Meningkatkan Status Toba Caldera UGG
Keputusan Dewan Unesco Global Geopark pada tahun 2023 menetapkan bahwa Toba Caldera UGG memperoleh status Yellow Card, dengan empat rekomendasi utama yang harus di penuhi untuk meningkatkan statusnya ke Green Card:
- Meningkatkan edukasi berbasis riset – Badan Pengelola Toba Caldera UGG harus mengembangkan kegiatan edukatif berbasis penelitian.
- Revitalisasi dan optimalisasi badan pengelola – Di perlukan restrukturisasi dan peningkatan efektivitas pengelolaan kawasan geopark.
- Pembelajaran manajemen – Badan pengelola harus memahami dan mengimplementasikan prinsip Unesco Global Geopark dengan baik.
- Peningkatan visibilitas kawasan – Pemasangan gerbang, monumen, dan panel interpretasi agar wisatawan dapat memahami bahwa mereka berada di kawasan Kaldera.
Sekdaprov Effendy Pohan menegaskan bahwa pemenuhan rekomendasi ini sangat penting karena pada pertengahan tahun akan di lakukan validasi ulang. Oleh karena itu, kolaborasi antara pemerintah provinsi, kabupaten, dan berbagai pihak terkait sangat di perlukan.
Langkah Strategis untuk Pelestarian Danau Toba
Effendy menekankan bahwa kerja sama ini bukan sekadar untuk meningkatkan status geopark, tetapi juga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal. Dengan pendekatan yang tepat, kawasan Danau Toba dapat menjadi pusat pariwisata berkelanjutan dan ladang investasi yang menjanjikan.
“Melalui sinergi antara Badan Pengelola Toba Caldera UGG dan masyarakat lokal, diharapkan akan tercipta lapangan pekerjaan, pengembangan ekowisata, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Effendy.
Dukungan Berbagai Pihak dalam Kerja Sama
Kerja sama ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Badan Pengelola Toba Caldera UGG, Komite Masyarakat Danau Toba, Universitas Panca Budi, dan Universitas Prima Indonesia. Di harapkan kerja sama ini dapat menciptakan kerangka kerja yang lebih jelas dalam mengelola kawasan Danau Toba. Yakni baik dari segi ekonomi, lingkungan, maupun budaya.
Turut hadir dalam acara ini Kepala Bappelitbang Sumut Alfi Syahriza, Kadisbudparekraf Zumri Sulthony, Kadis Kominfo Ilyas Sitorus, Kadis Pendidikan Haris Lubis, Ketua KMDT Edison Manurung, Ketua Dewan Pengurus Wilayah KMDT Sumut Binari Manurung, Rektor Universitas Panca Budi HM Isa Indrawan, perwakilan Universitas Prima Indonesia, serta General Manager Badan Pengelola Toba Caldera UGG Sumut, Azizul Kholis, beserta tim manajemen lainnya.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan kawasan Toba Caldera UGG dapat semakin berkembang dan mempertahankan statusnya sebagai salah satu warisan dunia yang membanggakan bagi Indonesia.
(Otang / Rizky )
