BBS.COM | TANGERANG – Garden Library Scientia Square Park: Inovasi Perpustakaan di Ruang Terbuka Tangerang. Tangerang kembali menghadirkan inovasi literasi dengan peresmian Garden Library di Scientia Square Park (SQP), Gading Serpong. Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah, secara resmi membuka taman baca ini pada Rabu, 19 Maret 2025, sebagai upaya meningkatkan minat baca dan literasi masyarakat, khususnya generasi muda.

Garden Library: Perpaduan Edukasi dan Rekreasi
Garden Library merupakan gagasan dari Dinas Perpustakaan dan Arsip (Disperpusip) Kabupaten Tangerang. Konsep unik ini menghadirkan perpustakaan di ruang terbuka hijau, sehingga pengunjung dapat menikmati suasana alam sembari membaca buku favorit mereka. Dengan lokasi strategis di Scientia Square Park, taman bacaan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi warga Tangerang dan sekitarnya.
Menurut Kepala Disperpusip Kabupaten Tangerang, Nurul Hayati, kehadiran Garden Library bertujuan untuk meningkatkan minat baca, terutama di kalangan anak-anak.

“Taman bacaan ini memberikan pengalaman berbeda, di mana anak-anak tidak hanya membaca, tetapi juga bisa bermain dan menikmati berbagai wahana yang ada di Scientia Square Park,” ungkapnya.
Dukungan Pemerintah dalam Meningkatkan Literasi
Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif ini. Menurutnya, keberadaan Garden Library dapat menjadi wadah inspirasi, inovasi, dan kreativitas bagi masyarakat, khususnya anak-anak dan remaja. Dengan perpaduan edukasi dan rekreasi, di harapkan generasi muda semakin tertarik untuk membaca dan meningkatkan wawasan mereka.
Ia juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan dan merawat fasilitas ini dengan baik. “Mari kita jaga dan rawat Garden Library ini bersama. Semoga keberadaannya menjadi langkah besar bagi Kabupaten Tangerang dalam mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujarnya.
Beragam Kegiatan untuk Menarik Minat Baca
Agar semakin menarik, Disperpusip Kabupaten Tangerang telah menyiapkan berbagai kegiatan literasi di Garden Library, di antaranya yakni:
- Lomba Bertutur – Mengasah kemampuan bercerita anak-anak dengan cara yang menarik.
- Lomba Membaca Puisi – Meningkatkan apresiasi terhadap sastra dan ekspresi diri.
- Workshop Kreatif – Kegiatan edukatif yang melibatkan seni dan keterampilan menulis.
- Sesi Dongeng Interaktif – Menghidupkan kembali tradisi mendongeng agar anak-anak lebih tertarik membaca.
Dengan adanya kegiatan-kegiatan ini, di harapkan juga masyarakat semakin mencintai buku dan menjadikan literasi sebagai bagian dari gaya hidup sehari-hari
(Red)