BBS.COM | BANTEN – Ekonomi Banten Januari 2025: Inflasi Stabil, Petani Semakin Sejahtera. Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten Nomor 07/02/36/Th. XIX, inflasi year on year (y-on-y) ekonomi di Provinsi Banten pada Januari 2025 tercatat sebesar 0,85 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) mencapai 105,49. Kabupaten Pandeglang mencatat inflasi tertinggi sebesar 1,73 persen dengan IHK 105,91.
Faktor Penyebab Inflasi di Banten
Kenaikan inflasi y-on-y ini di sebabkan oleh meningkatnya harga pada beberapa kelompok pengeluaran, di antaranya yaitu:
- Makanan, Minuman, dan Tembakau naik 3,38 persen
- Pakaian dan Alas Kaki naik 2,09 persen
- Perlengkapan, Peralatan, dan Pemeliharaan Rumah Tangga naik 1,92 persen
- Kesehatan naik 2,61 persen
- Transportasi naik 0,78 persen
- Rekreasi, Olahraga, dan Budaya naik 1,30 persen
- Pendidikan naik 1,59 persen
- Penyediaan Makanan dan Minuman/Restoran naik 4,20 persen
- Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya naik 7,40 persen
Namun, dua kelompok mengalami deflasi, yaitu Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga (-12,23 persen) serta Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan (-0,17 persen).
Indeks Konsumsi Rumah Tangga Mengalami Penurunan
Pada Januari 2025, Indeks Konsumsi Rumah Tangga di Banten turun 0,09 persen, terutama pada kelompok Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga. Namun, kenaikan terjadi pada sembilan kelompok pengeluaran lainnya, termasuk Makanan, Minuman, dan Tembakau; Transportasi; Kesehatan; dan Penyediaan Makanan dan Minuman/Restoran. Sementara kelompok Pendidikan tetap stabil tanpa perubahan signifikan.
Kenaikan Nilai Tukar Petani (NTP) di Banten
Sementara itu, menurut laporan BPS Nomor 08/02/36/Th. XIX, Nilai Tukar Petani (NTP) Banten pada Januari 2025 mencapai 110,15, mengalami kenaikan 0,71 persen dibandingkan bulan Desember 2024. Faktor utama kenaikan ini adalah meningkatnya Indeks Harga yang Diterima Petani (It) sebesar 0,73 persen, terutama karena harga gabah, cabai merah, dan cabai rawit yang meningkat. Sementara itu, Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) naik 0,02 persen akibat kenaikan harga cabai merah, cabai rawit, dan telur ayam ras.
Selain itu, Nilai Tukar Usaha Pertanian (NTUP) Banten pada Januari 2025 mencapai 115,33, meningkat 0,33 persen dari bulan sebelumnya, menunjukkan daya beli petani yang semakin baik.
Kesimpulan
Dengan tren inflasi yang terkendali dan kenaikan daya beli petani, perekonomian Banten tetap menunjukkan stabilitas di awal tahun 2025. Pemerintah Provinsi Banten terus memantau pergerakan harga dan mendukung kebijakan ekonomi yang berpihak kepada masyarakat serta sektor pertanian.