BBS.COM | TANGERANG– DPC Partai Demokrat Kabupaten Tangerang Gelar Tasyakuran HUT ke-24 dan Luncurkan Rumah Aspirasi. Dan ulang tahun ke-76 Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Tangerang. Menggelar acara tasyakuran sederhana yang berlangsung di Sekretariat DPC, Selasa (9/9/2025).
Acara ini diisi dengan pemberian santunan kepada 20 anak yatim piatu. Pemotongan tumpeng. Doa bersama. Dan peluncuran program unggulan Rumah Aspirasi sebagai bentuk konkret keterlibatan partai dalam mendengar dan memperjuangkan suara rakyat.
Makna di Balik Kesederhanaan
Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Tangerang, M. Nawa Said Dimyati, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari agenda nasional bertajuk “September Ceria”, namun disesuaikan dengan situasi dan dinamika sosial aat ini ehingga perayaan besar-besaran ditiadakan dan digantikan dengan syukuran serentak. Di seluruh tingkatan organisasi partai.
“Walaupun sederhana, kami tetap ingin menghadirkan makna. Ini bukan sekadar perayaan, tapi juga momen berbagi dan memperkuat komitmen kami terhadap masyarakat,” ujar pria yang akrab disapa Cak Nawa.
Peluncuran Rumah Aspirasi: Demokrat Dekat dengan Rakyat
Momentum syukuran ini juga dimanfaatkan untuk meluncurkan program Rumah Aspirasi, sesuai instruksi langsung. Dari DPP Partai Demokrat. Program ini mewajibkan seluruh anggota legislatif dari Demokrat di berbagai tingkatan. Untuk memiliki tempat yang bisa digunakan masyarakat. Dalam menyampaikan aspirasi, keluhan, hingga permohonan bantuan advokasi.
“Mulai hari ini, anggota dewan dari Demokrat harus punya rumah aspirasi. Kalau belum, rumah pribadi pun bisa digunakan untuk menampung aspirasi rakyat,” tegas Cak Nawa.
Ia menjelaskan bahwa rumah aspirasi bukan hanya simbolik, tetapi harus aktif menjalankan fungsi pelayanan dan advokasi. Anggota dewan juga diwajibkan membuat laporan rutin terkait aktivitas rumah aspirasi epada DPP melalui DPC.
“Rumah aspirasi ini harus hidup. Kalau sepi, berarti kurang sosialisasi. Akan ada evaluasi dan pemantauan langsung,” tambahnya.
Cak Nawa menegaskan bahwa fungsi advokasi anggota dewan harus berjalan secara aktif, khususnya dalam membantu masyarakat kurang mampu. Di bidang pendidikan, layanan publik, bantuan sosial, hingga bantuan hukum, meski tidak semua rumah aspirasi memiliki lembaga hukum resmi.
“Advokasi itu mendampingi, bukan mengintervensi. Dewan punya tanggung jawab moral untuk hadir di tengah masyarakat,” jelasnya.
Doa Bersama, Santunan, dan Harapan Baru
Acara tasyakuran juga dihadiri oleh jajaran pengurus DPC. Anggota Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Tangerang, kader partai. Serta perwakilan dari Pimpinan Anak Cabang (PAC). Selain santunan anak yatim, diskusi singkat bersama wartawan turut mewarnai kegiatan ini dengan menyerap berbagai masukan terkait kinerja. Dan harapan terhadap Partai Demokrat di tingkat lokal.
Ketua panitia HUT, Anhar, berharap peringatan HUT ke-24 ini menjadi momentum untuk memperkuat soliditas internal partai. Dan meningkatkan peran aktif Demokrat di tengah masyarakat.
“Semoga Demokrat semakin maju, dekat dengan rakyat, dan terus hadir menjawab kebutuhan masyarakat di Kabupaten Tangerang,” ujarnya.
Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan pemotongan tumpeng sebagai bentuk rasa syukur atas perjalanan 24 tahun Partai Demokrat. Dalam kancah politik nasional.
Tentang Rumah Aspirasi
Rumah Aspirasi adalah inisiatif Partai Demokrat untuk membuka ruang komunikasi yang efektif antara masyarakat dan wakil rakyat. Melalui rumah ini, masyarakat dapat menyampaikan aspirasi, aduan, atau usulan langsung kepada anggota legislatif dari Partai Demokrat. Yang kemudian ditindaklanjuti dalam bentuk kebijakan, pendampingan, maupun advokasi sesuai bidang kewenangan masing-masing. (**)