BBS.COM | TANGERANG – Program Ekstrakurikuler Keputrian di Kabupaten Tangerang: Mempersiapkan Generasi Muda yang Tangguh dan Aman. Dalam rangka memperingati Hari Kartini, Wakil Bupati Kabupaten Tangerang, Intan Nurul Hikmah, meluncurkan program Ekstrakurikuler Keputrian untuk Sekolah Dasar (SD). Peluncuran program ini di laksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Program ini di inisiasi oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang. Program ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan pelatihan kepada para siswi, guru, dan orang tua. Yakni tentang pentingnya perlindungan diri dan pemahaman tentang hak-hak anak.
Menanggapi Tantangan Globalisasi dan Keterbukaan Informasi
Di era digital dan globalisasi saat ini, informasi bisa di akses dengan sangat mudah oleh siapa saja, termasuk anak-anak. Dampak positifnya tentu besar, tetapi juga ada sisi negatif yang perlu di waspadai. Wabup Intan mengungkapkan kekhawatirannya terkait dampak negatif dari akses informasi yang tidak terfilter dengan baik. Diantaranya seperti kekerasan seksual, pergaulan bebas, bullying, hingga pernikahan dini. Oleh karena itu, program ini di rancang sebagai langkah preventif untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada anak-anak dalam melindungi diri mereka.
Program Ekstrakurikuler Keputrian: Membangun Kesadaran dan Perlindungan Diri
Program Ekstrakurikuler Keputrian ini di harapkan dapat memberikan wawasan kepada siswi tentang hak-hak mereka. Yakni seperti hak merasa aman, mendapatkan pendidikan yang layak, dan bebas dari segala bentuk kekerasan. Lebih dari itu, program ini juga berfokus pada peningkatan keberanian para siswi untuk berbicara tentang isu-isu yang berhubungan dengan perlindungan diri. Serta menanggapi ancaman atau bahaya yang mungkin muncul di lingkungan mereka.
Wabup Intan mengapresiasi inisiatif Dinas Pendidikan yang telah bekerja keras dalam merancang dan meluncurkan program ini. Ia berharap agar guru, orang tua, dan anak-anak dapat bekerja sama untuk mengoptimalkan manfaat dari program ini. Yakni dengan tujuan menciptakan generasi muda yang lebih sadar akan hak-hak mereka dan mampu melindungi diri dalam kehidupan sehari-hari.
Kolaborasi Antar Pihak untuk Keberhasilan Program
Keberhasilan program Ekstrakurikuler Keputrian ini sangat bergantung pada kolaborasi yang kuat antara pihak-pihak terkait, yaitu pendidik, orang tua, dan masyarakat. Wabup Intan menekankan bahwa sinergi antara ketiga pihak ini sangat di perlukan untuk menciptakan kesadaran yang lebih besar di masyarakat mengenai pentingnya perlindungan anak.
“Keberhasilan program ini sangat membutuhkan kolaborasi antara pendidik, orang tua, dan masyarakat. Saya berharap program ini mampu menciptakan kesadaran yang lebih besar tentang pentingnya perlindungan anak dan dapat memperkuat posisi perempuan di masyarakat,” ujar Wabup Intan.
Dampak Positif bagi Pendidikan dan Generasi Muda
Peluncuran program Ekstrakurikuler Keputrian ini bukan hanya sekadar kegiatan tambahan, tetapi juga merupakan langkah strategis dalam mencetak generasi muda yang sehat, berdaya, dan siap menghadapi tantangan globalisasi. Program ini diharapkan dapat membantu menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih aman, di mana anak-anak, terutama siswi, dapat tumbuh dengan pemahaman yang kuat tentang hak-hak mereka, serta keterampilan yang dibutuhkan untuk membuat keputusan yang baik di masa depan.
Sebagai penutup, Wabup Intan berharap program ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi dunia pendidikan, khususnya dalam mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga tangguh dalam menghadapi tantangan kehidupan. Dengan adanya program ini, diharapkan generasi muda Kabupaten Tangerang akan tumbuh menjadi pribadi yang lebih bijaksana, berdaya, dan mampu melindungi diri mereka di tengah arus informasi yang begitu cepat dan tanpa batas.