BBS.COM | BANTEN – RPJMD Banten 2025-2029: Strategi Efektif Membangun Daerah yang Maju dan Adil. Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Banten 2025-2029. Hal ini menjadi langkah strategis dalam menentukan arah pembangunan daerah. Gubernur Banten, Andra Soni, juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam mewujudkan visi
“Banten Maju, Adil, Merata, dan Tidak Korupsi”.
Hal itu di ungkap Andra Soni saat membuka Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD Provinsi Banten Tahun 2025 – 2029 di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Selasa (18/3/2025).
Pentingnya RPJMD dalam Pembangunan Banten
RPJMD adalah dokumen perencanaan pembangunan lima tahunan yang menjadi pedoman kebijakan pemerintah daerah. Penyelarasan dengan program prioritas nasional dan juga aspirasi masyarakat menjadi faktor utama dalam menyusun RPJMD yang efektif dan tepat sasaran.
Program Prioritas: Infrastruktur dan Pendidikan Gratis
Sebagai bagian dari komitmen terhadap efisiensi anggaran berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025. Pemerintah Provinsi Banten akan mengalokasikan anggaran pada program prioritas, yakni seperti:
- Program Bangun Jalan Desa Sejahtera (Bang Andra) – Fokus pada peningkatan infrastruktur jalan desa guna mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.
- Program Sekolah Gratis – Menyediakan pendidikan gratis bagi siswa SMA, SMK, dan Aliyah Negeri. Serta Swasta kelas 10 dan 11 pada tahun ajaran baru.
Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, yakni dengan mengutamakan pembangunan yang berkelanjutan dan merata.
Partisipasi Stakeholder untuk RPJMD Berkualitas
Forum ini dihadiri oleh Bappenas, DPRD Banten, Bupati/Wali Kota se-Banten, serta diikuti oleh lebih dari 250 peserta secara daring dan luring. Kepala Bappeda Provinsi Banten, Mahdani, mengajak semua pihak untuk aktif berpartisipasi dalam memberikan saran dan masukan agar RPJMD benar-benar mencerminkan kebutuhan masyarakat.