Berita Infrastruktur Pemerintahan
Beranda » Berita » Gubernur Banten Andra Soni Kerahkan OPD untuk Tangani Banjir dan Longsor

Gubernur Banten Andra Soni Kerahkan OPD untuk Tangani Banjir dan Longsor

Gubernur Banten Andra Soni Kerahkan OPD untuk Tangani Banjir dan Longsor

BBS.COM | BANTEN – Gubernur Banten Andra Soni Kerahkan OPD untuk Tangani Banjir dan Longsor. Gubernur Banten, Andra Soni, menginstruksikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk segera turun tangan membantu masyarakat yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor. Pemerintah Provinsi Banten telah mengerahkan petugas serta menyalurkan bantuan ke daerah-daerah yang terdampak.

Gubernur Banten Andra Soni Kerahkan OPD untuk Tangani Banjir dan Longsor

Sejumlah wilayah di Provinsi Banten yang mengalami banjir dan tanah longsor meliputi Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Serang, dan Kabupaten Pandeglang.

DPUPR Banten Terjunkan Personil dan Pompa Air

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten, Arlan Marzan, menyatakan bahwa pihaknya telah menurunkan personel serta mesin pompa air untuk mengatasi genangan di beberapa wilayah, termasuk Ciledug Indah dan Petir, Kota Tangerang.

“Atas arahan Pak Gubernur, kami terus berupaya membantu masyarakat. Kami telah menurunkan enam pompa air berkapasitas 1.000 liter per menit. Alhamdulillah, bantuan ini mempercepat surutnya air,” ujar Arlan, Sabtu (8/3/2025).

Arlan juga menjelaskan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan Pemkot Tangerang Selatan serta Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWS C2) untuk penanganan banjir di wilayah tersebut. Sementara itu, di Kabupaten Serang, DPUPR telah menurunkan dua alat berat serta satu alat berat tambahan dari Pemkab Serang untuk membersihkan material longsor yang sempat menutup akses jalan.

LPTQ Rajeg Gelar Pelatihan Menulis KTIQ Gratis, Ciptakan Generasi Qur’ani

“Pada Jumat (7/3), kami mengerahkan alat berat untuk menangani longsor yang memutus akses jalan. Kini, kendaraan roda empat sudah dapat melintas. Kami juga mendapat dukungan dari personel TNI, Polri, serta masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Arlan menegaskan bahwa Gubernur Banten telah menginstruksikan DPUPR untuk memastikan alat berat selalu siaga di daerah rawan longsor dan memaksimalkan penggunaan pompa air untuk daerah rawan banjir.

BPBD Banten Terjunkan Petugas ke Lokasi Bencana

Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten, Nana Suryana, mengatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan petugas ke berbagai titik bencana.

“Kami telah mengirim tim ke lokasi bencana, termasuk Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Tangerang, dan Kabupaten Pandeglang. Saat terjadi longsor di Padarincang, Kabupaten Serang, kami langsung turun ke lokasi pada malam hari,” jelas Nana.

IPPAT Kabupaten Tangerang Dilantik, Ini Pesan Bupati Maesyal Rasyid

Ia juga menambahkan bahwa Gubernur Banten menekankan pentingnya mitigasi bencana agar kejadian serupa dapat di cegah atau dampaknya di minimalkan.

“Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar kejadian serupa dapat dicegah. Mitigasi bencana sangat penting untuk mengurangi risiko korban, baik dari sisi infrastruktur maupun masyarakat,” imbuhnya.

Dinsos Banten Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir dan Longsor

Plt. Kepala Dinas Sosial Provinsi Banten, Wita Rahmawita, menyatakan bahwa hujan deras yang di sertai angin kencang menyebabkan beberapa wilayah di Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Serang mengalami bencana.

“Di Kabupaten Pandeglang, banjir terjadi di dua kecamatan, yakni Kecamatan Labuan yang terdampak 410 kepala keluarga (KK) dan Kecamatan Jiput dengan 102 KK terdampak,” ujarnya.

Ancaman Profesi Wartawan: Saat Kartu Pers Dijadikan Komoditas

Sementara itu, di Kabupaten Serang, banjir dan tanah longsor berdampak pada Kecamatan Padarincang (1.196 KK) dan Kecamatan Cinangka (326 KK).

Sebagai respons cepat, Dinas sosial Provinsi Banten telah menyalurkan berbagai bantuan, termasuk kasur (60 pcs), selimut (150 lembar), family kit (60 paket), pakaian anak-anak (120 setel), handuk dewasa (90 lembar), serta makanan siap saji (600 paket). Selain itu, bantuan lain berupa pakaian dewasa, sarung, dan terpal juga telah di salurkan.

“Kami terus berupaya memenuhi kebutuhan dasar masyarakat terdampak. Pemerintah Provinsi Banten akan terus hadir untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” tutup Wita.

Berita Populer

01

Pemkab Tangerang Implementasikan Aplikasi Real Time Pengelolaan Dana Desa

02

Integritas Gubernur Banten Diuji dalam Proses Pengisian Jabatan Sekda

03

Pelantikan PJS Rokan Hulu: Perkuat Peran Jurnalis Media Online di Daerah

04

Kabupaten Tangerang Cetak Rekor! Investasi 2024 Tembus Rp26,2 Triliun

05

Gerai Oleh-Oleh Tangerang Buka di Soetta, Produk Lokal Siap Go Internasional!

Kalender

Juli 2025
S S R K J S M
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031