BBS.COM | TANGERANG – Desa Sodong Tampilkan Inovasi dan Ketangguhan di Lomba Desa Banten 2025. Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah memberikan dukungan penuh kepada Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa. Yakni dalam ajang Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Banten Tahun 2025. Dukungan ini di sampaikan langsung oleh Wabup Intan saat menghadiri kegiatan penilaian lomba pada Jumat (14/6/2025).

Dalam sambutannya, Wabup Intan memaparkan berbagai keunggulan yang di miliki oleh Desa Sodong. Yakni mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi, keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), hingga partisipasi aktif masyarakat dan kelembagaan desa.
“Pemerintah Desa Sodong telah menunjukkan kemajuan nyata dalam pemberdayaan masyarakat, pelayanan publik, penguatan kelembagaan, serta inovasi dalam tata kelola pemerintahan desa,” ujar Wabup Intan.
Wabup Intan juga menyebutkan bahwa tema lomba tahun ini, yakni “Desa dan Kelurahan Tangguh Pangan, Wujudkan Ketahanan Pangan Menuju Indonesia Emas”, sangat sejalan dengan program strategis nasional di bidang ketahanan pangan.
“Kami yakin Desa Sodong layak menjadi juara dalam lomba desa tingkat Provinsi Banten 2025, dan siap melangkah untuk mewakili Provinsi Banten di tingkat nasional,” tegasnya.
Selain mendukung secara penuh, Pemerintah Kabupaten Tangerang juga terus memperkuat kemitraan dengan desa-desa di wilayahnya. Menurut Wabup Intan, lomba desa bukan sekadar ajang kompetisi, namun menjadi sarana evaluasi terhadap capaian pembangunan dan pelayanan publik di tingkat desa.
“Kami akan terus membuka diri terhadap masukan dan arahan dari tim penilai guna menyempurnakan tata kelola pemerintahan desa yang inklusif dan berkelanjutan,” tambahnya.
Tim Penilai Apresiasi Prestasi Desa Sodong
Sementara itu, Ketua Tim Penilai Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Banten, Suherman, menyampaikan apresiasinya terhadap capaian Desa Sodong. Menurutnya, lomba ini bertujuan untuk melihat sejauh mana desa/kelurahan memaksimalkan potensinya untuk mendorong kesejahteraan masyarakat.
“Mudah-mudahan desa-desa di Banten mampu tampil dan berprestasi di tingkat nasional. Desa Sodong sebagai desa berprestasi bisa menjadi motivasi bagi desa lain,” kata Suherman.
Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan kelembagaan desa, Desa Sodong dinilai memiliki potensi besar untuk menjadi percontohan desa tangguh dan mandiri di Provinsi Banten, sekaligus berkontribusi dalam visi besar Indonesia Emas 2045.
(Sul)