BBS.COM | TANGERANG– Polda Banten Gelar Rakernis Binmas TA 2025: Perkuat IKDK untuk Stabilitas Keamanan Masyarakat. Kepolisian Daerah (Polda) Banten secara resmi membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Pembinaan Masyarakat (Binmas) Tahun Anggaran 2025, Selasa (29/7/2025).
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kapolda Banten Irjen Pol. Suyudi Ario Seto, S.H., S.I.K., M.Si., yang menegaskan kembali peran strategis Binmas sebagai penggerak kemitraan antara polisi dan masyarakat serta ujung tombak pemelihara stabilitas Harkamtibmas.
Dalam sambutannya, Kapolda Banten menekankan pentingnya menyamakan persepsi serta menyusun langkah strategis ke depan yang selaras dengan RPJPN 2005–2045 dan Visi Indonesia Emas 2045, demi mewujudkan negara Nusantara yang berdaulat, maju, dan berkelanjutan.
“Polri telah meluncurkan kebijakan transformasi melalui konsep Polri yang Presisi, dan fungsi Binmas memiliki peran krusial dalam hal ini. Kita tidak hanya menjalankan tugas-tugas kepolisian biasa, tetapi juga bertindak sebagai influencer sosial yang mendorong masyarakat memahami serta mendukung agenda nasional,” tegas Kapolda.
Kapolda juga menyoroti pentingnya pemanfaatan digitalisasi sebagai alat edukasi dan komunikasi yang efektif bagi personel Binmas. Namun tetap perlu diimbangi dengan kewaspadaan terhadap potensi gangguan di ruang digital.
IKDK Jadi Fokus Strategis Rakernis 2025
Fokus utama Rakernis kali ini adalah optimalisasi implementasi. Indeks Keamanan Desa/Kelurahan (IKDK). Kapolda menyampaikan bahwa IKDK merupakan instrumen strategis berbasis data untuk memetakan kondisi keamanan lokal secara presisi, berdasarkan indikator seperti:
• Tingkat kriminalitas,
• Fasilitas keamanan,
• Partisipasi masyarakat,
• Hubungan antara masyarakat dan aparat keamanan.
“Dengan pemetaan yang presisi, kita dapat mencegah dan menyelesaikan konflik sosial secara cepat di tingkat desa atau kelurahan. Ini adalah bentuk tanggung jawab yang mulia dan berdampak langsung pada pengurangan beban di tingkat penanganan yang lebih tinggi,” ujar Kapolda.
Empat Program Unggulan Binmas Didorong Kapolda
Kapolda juga menekankan pentingnya empat program unggulan Binmas yang harus terus ditingkatkan, yaitu:
- Penguatan Fungsi Bhabinkamtibmas,
- Optimalisasi Peran Satuan Pengamanan (Satpam),
- Revitalisasi Satuan Keamanan Lingkungan (Siskamling),
- Penguatan Pengelolaan IKDK.
Pelibatan tokoh agama, masyarakat, pemuda, dan elemen pengamanan lingkungan seperti satpam dan siskamling menjadi kekuatan strategis dalam mendeteksi potensi konflik serta mengedukasi masyarakat. Program prioritas seperti Salat Subuh Keliling dan Salat Jumat Keliling juga menjadi media efektif untuk membina kedekatan. Dan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.
Arahan Dirbinmas: IKDK sebagai Panduan Presisi di Lapangan
Direktur Binmas Polda Banten Kombes Pol. Imam Tarmudi, S.I.K., M.H. turut menyampaikan bahwa IKDK dirancang sebagai tolok ukur presisi dalam memetakan tingkat kerawanan dan kebutuhan keamanan di setiap desa atau kelurahan.
“IKDK bukan hanya data administratif, tetapi merupakan peta jalan yang memberikan arah kerja bagi personel Binmas agar dapat melaksanakan pembinaan dan pencegahan kejahatan secara lebih efektif dan sesuai dengan karakteristik wilayah,” tegasnya.
Dirbinmas menambahkan bahwa implementasi IKDK akan mendukung pencapaian program Asta Cita Polri. Terutama dalam aspek peningkatan pelayanan publik dan pemeliharaan keamanan yang berkelanjutan.
Penutup
Dengan penguatan fungsi Binmas, pemanfaatan teknologi, serta pelibatan aktif masyarakat melalui IKDK, Polda Banten optimis dapat mewujudkan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif untuk seluruh warga, demi mendukung cita-cita besar Indonesia menuju tahun 2045. (***)
